Nasionalisme Pada Zaman Sekarang

Nasionalisme Pada Zaman Sekarang

  Merujuk pada kata Nasionalisme menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah kesadaran keanggotaan dalam suatu bangsa yang secara potensial atau aktual bersama-sama mencapai, mempertahankan, dan mengabadikan identitas, integritas, kemakmuran, dan kekuatan bangsa itu.                Melihat dari definisi tentang nasionalisme di atas sudah selayaknya rasa nasionalisme itu dipertahankan dalam jiwa dan raga warga negara Indonesia demi menciptakan kebanggaan terhadap bangsa dan negeri ini dan tentunya untuk mengantisipasi serangan pihak asing yang berusaha menguasai bangsa ini. 

             Tetapi jika kita melihat kaum muda bangsa Indonesia sekarang ini, kaum muda saat ini semakin hari semakin kehilangan rasa nasionalisme mereka terhadap bangsa dan negeri ini, mereka cenderung memiliki kebanggaan terhadap bangsa asing. Bila ditinjau dari aspek kebudayaan, kebudayaan bangsa Indonesia kalah di mata kaum muda apalagi semenjak budaya Korea Selatan masuk ke Indonesia, di mana kaum muda lebih menonjolkan budaya bangsa asing dalam hal ini Korea Selatan ketimbang budaya negeri sendiri. 

             Kaum muda sebenarnya harus bangga bahwa bangsa ini memiliki dasar negara yaitu Pancasila sebagai landasan kehidupan berbangsa, tapi nyatanya saat ini banyak kaum muda yang tidak hafal Pancasila bahkan lebih parahnya lagi menjalani kehidupan yang menyimpang dari Pancasila, seakan mereka tidak menghargai pahlawan yang berkorban nyawa demi mempertahankan Pancasila. Sungguh sangat menyedihkan bangsa dan negeri ini.

           Rasa nasionalisme akan tumbuh ketika kebudayaan Indonesia diklaim oleh pihak asing, kita akan terpacu untuk menyelamatkan kebudayaan kita tetapi setelah itu semua usai, rasa nasionalisme kembali menurun bahkan seakan malas untuk mengaplikasikan kebudayaan itu dalam kehidupan sehari-hari.

              Kita yakin dari sekian banyak kaum muda yang kurang nasionalis, masih ada di sisi lain kaum muda yang mengaplikasikan rasa nasionalismenya dengan cara yang berbeda-beda. Kaum muda Indonesia butuh rasa nasionalisme dengan harapan dapat membawa bangsa ini kearah yang jauh lebih baik dan tentunya tidak selalu terpengaruh dengan kebudayaan asing yang justru dapat menjatuhkan bangsa Indonesia ke tangan asing. Kaum muda itu adalah ujung tonggak pembangunan bangsa dan negara untuk menggantikan pemimpin-pemimpin yang sekarang.

         Oleh karena itu, sebagai kaum muda Indonesia mari bersama-sama menjunjung tinggi rasa nasionalime demi menjaga keutuhan bangsa dan negara ini agar di kehidupan yang akan datang, bangsa Indonesia tidak semakin jatuh ke tangan bangsa asing dengan cara tersebut kita sudah membuat bangga pahlawan kemerdekaan negara ini.